Liu Haojin adalah pria yang lumpuh sejak 18 tahun karena mengalami kecelakaan saat sedang bekerja. Ia tidak ingin istrinya menderita sampai akhir hayat karena harus menjaga dirinya yang lumpuh. Maka dari itu, Liu Haojin sudah berulang kali mengajukan cerai, namun istrinya selalu menolak.
Diberitakan bahwa Liu Haojin mengalami kecelakaan di tahun 2000. Ketika itu ia terjatuh dari lantai 3, sehingga membuat tubuh bagian bawahnya mengalami kelumpuhan, dan hanya bisa menghabiskan hidup sebagai orang cacat. Untuk buang air saja Liu Haojin harus dibantu oleh istrinya, hal ini jelas membuat Liu Haojin kehilangan harga dirinya sebagai suami. Liu Haojin berulang kali mengajukan cerai, namun istrinya tidak mau. Liu Haojin bahkan pernah berpikiran untuk bunuh diri. Lalu, sang istri berkata,"Aku adalah istrimu, kita adalah satu kesatuan. Aku tidak mungkin meninggalkanmu." Mendengar kata-kata dari istrinya itu pun, Liu Haojin begitu tersentuh.
Setelah kecelakaan, sang istri, Zhou Yuying yang melaksanakan tugas sebagai kepala keluarga yang mencari nafkah. Tidak pernah sekalipun Zhou Yiying mengungkit kalau ia lelah, atau ingin bercerai dengan Liu Haojin. Sampai pada akhirnya Zhou Yuying bertemu dengan pemuda berusia 23 tahun, Xiao Jinlong. Liu Haojin lalu menyuruh Zhou Yuying untuk menikah dengan pemuda itu, karena bagaimanapun juga istrinya butuh sosok suami yang lebih bisa diandalkan. Zhou Yuying akhirnya setuju untuk bercerai dengan Liu Haojin dan menikah lagi.
Siapa sangka, dalam perjanjian perceraiannya, Zhou Yuying menuliskan kalau ia baru akan menikah jika suami barunya rela menerima Liu Haojin dan anak perempuan hasil pernikahan terdahulu. Kalau suami barunya keberatan, maka Zhou Yuying tidak jadi bercerai dengan Liu Haojin.
Zhou Yuying tidak menyangka kalau kekasihnya ternyata menyetujui prasyarat itu. Xiao Jinlong dengan lapang dada dan senang hati menerima syarat itu dan mengajak Liu Haojin beserta anaknya untuk tinggal bersama. Zhou Yuying akhirnya kembali menikah di tahun 2005.
Lebih mengharukan lagi, Xiao Jinlong kerap kali membantu Zhou Yuying untuk menyeka badan, membantu membersihkan bekas buang air, membawakan makanan, dan memijat Liu Haojin. Liu Haojin mengatakan pada saat istrinya meminta Xiao Jinlong untuk menerimanya, Liu Haojin sempat takut ia akan dipandang rendah dan melakukan perlakuan yang tidak menyenangkan.
Tak disangka, Xiao Jinlong justru begitu baik padanya, dan sudah selama belasan tahun ini merawatnya dengan penuh kasih sayang. Liu Haojin pun menganggap Xiao Jinlong seperti adiknya sendiri. Liu Haojin mengatakan,"Hubunganku dengan Xiao Jinlong layaknya teman baik, dan juga adik kakak yang begitu erat!"
Bahkan, terhadap anak perempuan yang bukan darah dagingnya sendiri, Xiao Jinlong pun tidak pilih kasih. Xiao Jinlong bahkan mengatakan kalau ia akan membiayai pendidikan anak perempuannya sampat lulus kuliah. Tidak lupa, Xiao Jinlong juga selalu mengingatkan anak perempuannya untuk selalu berbakti pada orang tua. Siapa sangka ternyata suami baru dan mantan suami bisa hidup bersama dengan harmonis seperti ini. Nampaknya memang inilah yang harusnya dilakukan, mencintai seseorang berarti juga rela mencintai orang-orang di sekitarnya.
Sumber: Weibo